Permintaan Maaf akun Instagram Acehinfo Ke Suku Gayo

Advertisement

Belakangan ini sempat ada sedikit kesalah pahaman antara warga suku gayo dengan akun instagram aceh info. Pada awalnya akun instagram acehinfo hanya iseng coment di akun instagram salah satu artis terkenal yaitu Di acara pemutaran film Filosofi Kopi. Pemain, produser dan sutradara film ini disuguhi Kopi oleh panitia. Dan kopi yang disuguhkan juga bukan main-main, Gayo Wine Coffee, Kopi istimewa asal dataran tinggi Gayo yang hanya diproduksi 200 Kg sebulan.

Rio yang dimintai komentarnya oleh LG.co, sehabis mencicipi Gayo Wine Coffee, produksi Haji Sabirin memuji habis rasa dan terutama aroma kopi kebanggaan Gayo ini. Dan Rio dengan sungguh-sungguh mengatakan kalau Kopi ini harus lebih serius dipromosikan. Supaya para penikmat kopi tahu, kalau saat ini Indonesia lagi-lagi memiliki satu jenis kopi yang sangat istimewa.

Lalu Apa komentar akun instagram aceh info di akun instagram Rio

Kira-kira bunyinya seperti ini

" Gayo Riek Grop Pageu Teuset boh kreh " dalam bahasa aceh,

dan kira-kira artinya adalah "Gayo tua Lompat pagar nampak anu nya"

Melalui surat terbuka akun instagram acehinfo meminta maaf kepada warga gayo yang berisi

"SURAT PERMOHONAN MAAF

No. I/SPP/VII/16

Kepada Yth,
Saudara kami masyarakat Gayo
Hal : Surat Permohonan Maaf

Saya yang bertanda tangan dibawah ini:

Nama : Fachrul Razi
Jenis kelamin : Laki-laiki
Tanggal lahir : 27 mei 1983
Alamat : Merduati, Banda Aceh
Pekerjaan : pengelola @acehinfo
Agama : Islam

Sehubungan dengan tindak kesalahan yang telah kami lakukan di kolom komentar di akun @riodewanto yang di anggap telah menghina suku Gayo, maka dengan ini kami bermaksud untuk menyampaikan surat permohonan maaf berkaitan dengan hal tersebut.

Demikian surat permohonan maaf ini kami buat sebagai bentuk penyesalan kami. Semoga Saudara kami masyarakat Gayo berkenan untuk memaafkan saya. Atas perhatian dan kelapangannya kami sampaikan terimakasih.

Banda Aceh, 12 nov 2016
Hormat saya,

Fachrul Razi
Founder @acehinfo "

Mudah-mudahan dengan insiden ini kita terpecah belah anggap saja itu hanya hiburan semata, yang perlu kita tanamkan bahwa Seluruh Aceh ini SATU.